Cerita Sukses Raup Untung Dengan Berternak Puyuh
Wiramuda - Menjadi peternak merupakan pekerjaan yang menjanjikan. Bahkan, dengan profesi ini seseorang bisa menjadi jutawan.
Namun demikian untuk menjadi seorang peternak membutuhkan modal yang nilainya tidak sedikit, bisa mencapai ratusan juta rupiah.
Namun berbeda dengan Amir. Warga Desa Harjawinangun Kec. Balapulang membuktikan keberhasilannya dirinya menjadi seorang peternak hanya dengan modal sedikit.
Amir adalah seorang peternak burung puyuh. Awalnya ia hanya membudidayakan sekitar 1000 ekor tapi dengan peluang dan hasil sekarang ia membudidayakan sebanya 5000 ekor puyuh. Dengan modal dari keuntungan sebelumnya
Namun dia menjelaskan mengapa dirinya berhasil yakni karena ia fokus dengan pekerjaannya ini. Meski puyuh hanya butuh modal sedikit namun jika ditekuni dan fokus pasti akan berhasil.
Ukurannya yang kecil tidak memakan ruang banyak. Obat atau vaksin yang diberikan tidak harus tertib seperti ayam yang dilakukan setiap bulan. Kotoran puyuh pun tidak sebau ayam yang selama ini sering dikomplain menjadi dalang pencemaran lingkungan.
“Disamping itu puyuh cepat besarnya. Umur 40 hari itu sudah bertelur. Jadi yang enak cepet panennnya. ,” ungkapnya.
selain berternak mas amir juga mendirikan warung makan (lesehan) yang menyajikan olahan daging puyuh, yang belokasi di desa banjaranyar sebelah selatan jalan provinsi purwokerto-tegal.
“Yang terpenting kalau ingin sukses bisnis puyuh harus mau belajar. Berbeda dengan ayam, puyuh ini lebih kecil ukurannya dan metabolismenya burung kalau tidak dipahami makanannya yang cocok pasti ada yang mengatakan bisnis puyuh ini sulit karena puyuh yang diternak kualitasnya jelek,” tutur bapak dari 3 anak ini
0 Komentar