Recents in Beach

Cerita Inspiratif Keluar Dari PT kembangkan Hidroponik

CERITA ISNPIRATIF PEMUDA BISNIS HIDROPONIK DITENGAH PADEMI

Wiramuda (Bumi Jawa) -Zaki Nur, remaja yang berdomisili di Muncanglarang Kec. Bumi Jawa, Kab. Tegal ini pantas disematkan sebagai pemuda yang kreatif dan inovatif dalam budidaya sayuran hidroponik ditengah pandemi covid-19.

Mahasiswa semester 5 atau Keluaran dari PT di Jakarta ini mengatakan, kisah awal budidaya sayur ini terpikir atas dasar pengalaman sejak masih berada ditanah perantauan.

Alhasil beragam tanaman sayur mayur seperti, selada serta jenis sawi pakcoy dan bayam merah tumbuh subur di pekarangan rumahnya.

Tanaman Hidroponik saat ini sedang banyak digemari oleh sejumlah kalangan, pasalnya tanaman tersebut dinilai praktis dalam hal perawatannya.

Sebab itulah, saya memanfaatkan ilmu yang didapat untuk mengisi waktu di masa pandemi Covid-19 ini. Karena basik saya itulah, ya dengan bercocok tanam dengan hidroponik ini,” ujar Zaki (Wirausaha Pemuda Kab. Tegal)

Alasan kenapa menggeluti aktivitas bercocok tanam dengan hidroponik sendiri, jelas dia, ingin memanfaatkan lahan rumahnya yang selama ini dirasa tidak efektif.

Rumah seluas kurang lebih 500 m² itu awalnya hanya hamparan lahan yang ditanami berbagai macam tanaman yang tidak jelas manfaatnya.


Selain itu, efisiensi dari pupuk juga, memaksimalkan adanya pupuk dan yang ketiga memanfaatkan keterbatasan air. Untuk hasil tanaman saya jual dengan cara di-posting di media sosial,” ujarnya.

Dan, Alhamdulilah hasilnya bisa membantu orang tua sehari-harinya.

selain dimanfaatkan sayurannya untuk dijual zaki juga mengolah tanamannya untuk dijadikan makan ringan berupa kripik yang familiar disebut kripik bayam merah.

memanfaatkan bayam sebagai kripik yang tentunya mendatangkan banyak keuntungan.

“Kebetulan ada tetangga yang jualan sayuran, daripada beli di pasar jauh di masa pandemi Covid-19 ini, saya lebih sering ke sini (rumah Zaki) setiap dua hari sekali,” tuturnya.


 

Posting Komentar

0 Komentar